SUKA DUKA DI PONDOK PESANTREN AS, AD


Memang suatu hal baru dalam hidup ku aku musti berpisah dengan keluarga dan untuk memenuhi kehidupan sehari hari harus di laku kan sendiri masak, cuci pakaian dan membersi kamar sendiri, melihat kondisi keuangan yang dikirim kan oleh orang tua sebesar Rp 5000 ,beras satu gantang, sambal ubi kira kira satu kilo, ahir nya terpaksa saya mencari tambahan yaitu nambang ketek di olak kemang pada malam hari karna pada masa itu alat untuk menyebrangi batang hari dari olak kemang ke sungai asam adalah motor ketek.
                    Setelah dua tahun aku menuntut ilmu di pondok pesanteren as, ad ibuku tercinta meninggal dunia hancur rasa hati ku hampir aku berhenti bersekolah namun aku memutuskan harus tamat di pondok pesantren tersebut walau apa pun yang ku hadapi.
                       

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KANTOR MARGA AWIN, DAN PASAR SENGETI

SEJARAH SINGKAT KELURAHAN SENGETI

TUGU SENGETI